Perang Pelajar

Derap langkah memburu jejakku
Tetes peluh basahi sandangku
Kaki berlari tak tentu arah
Menghindari amuk dan amarah

Putih abu-abu berlari kesana-kemari
Menerjang kerumunan, menerobos lalu lintas
Berteriak pada lawan, lempar batu sembunyi tangan
Berkelahi bergerombol. tak punya arah dan tujuan

Letup mesiu datang dari sebuah genggaman
Aparat datang untuk bubarkan gerombolan
“Ayo cepat kabur!” kata salah satu kawan
Situasi kalut, tak jelas sudah mana teman mana lawan

Jatuh…bangun…menyerang…bertahan…
Usaha sia-sia, berkelahi untuk apa,
hanya ikuti nafsu semata

Menepuk air terpercik muka sendiri
Salah sendiri mencoba-coba berkelahi
Sudah jelas tak ada untung, justru rugi
Kini tinggal sesal berada di balik jeruji

disadur dari guekiller

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s